JAMBI - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi mengadakan Forum Group Discussion (FGD) Satu Data Pemerintah Provinsi Jambi bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi dan Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) lingkup Pemerintah Provinsi Jambi, di sebuah hotel di Kota Jambi, Selasa (20/6).
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi diwakili Plh. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Johansyah, mengatakan, FGD Satu Data tersebut merupakan bagian dari penerapan Peraturan Gubernur Jambi No.28 tahun 2022 mengenai Satu Data Indonesia Provinsi Jambi.
Tujuannya, supaya terwujud Satu Data Indonesia Pemerintah Provinsi Jambi yang terpadu perencanaannya, pelaksanaannya, evaluasi dan pengendalian pembangunannya. Mewujudkan itu dukungan data yang akurat dan dapat dipertanggung jawabkan dari seluruh Kepala OPD di lingkup Pemerintah Provinsi Jambi.
“Untuk mewujudkan keterpaduan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pengendalian pembangunan, perlu didukung dengan data yang akurat, mutakhir dan dapat dipertanggung jawabkan serta mudah dalam mengakses, diperlukan perbaikan tata kelola data yang akan dihasilkan oleh pemerintah melalui penyelenggaraan Satu Data Indonesia, ” kata Johansyah.
Baca juga:
Wako Ahmadi Buka Rakerda LPTQ Tahun 2023
|
Dikatakan, diharapkan kepada seluruh Kepala OPD dapat memberikan dukungan dan support data yang ada pada OPD bersangkutan kepada Dinas Kominfo sebagai Walidata Statistik Sektoral untuk diolah, dianalisis dan disajikan pada Portal Satu Data Provinsi Jambi dan Jambi Data Analitik Center (JDAC).
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi Ariansyah menyampaikan bahwa kegiatan FGD ini memiliki maksud dan tujuan untuk membentuk sebuah kesepakatan data priorotas yang akan disampaikan serta dipublikasi oleh para OPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Jambi melalui sebuah Portal Satu Data.
“Pelaksanaan Forum Group Discussion (FGD) Satu Data Pemerintah Provinsi Jambi memiliki tujuan untuk membentuk sebuah kesepakatan dalam data prioritas yang akan disampaikan dan dipublikasikan oleh OPD melalui Portal Satu Data Provinsi Jambi menuju Satu Data Indonesia.
Jika Satu Data ini sudah berjalan optimal, kami berharap seluruh data dapat dimonitor secara langsung melalui Jambi Data Analitic Center (JDAC), ” pungkas Ariansyah.
FGD ini diikuti oleh sejumlah Kepala OPD, Kepala Bappeda Provinsi Jambi Agus Sunaryo serta penyampaian materi oleh Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Agus Sudibyo. (IS/kom)